Aksi
I & II
(21 April 2013)
MENTARI
P
|
agi yang cerah
mengiringi langkah rombongan Asta Asih
menuju target aksi social perdananya. Dengan potato dan tiga kuda besi
disertai Ebiet G Ade – esok pagi kami menerjang jalan bergelombang seperti hati
setiap anggota AA yang berdebar kencang (maklum baru pertama kali),
Bertemu bapak Artos bersama istrinya dan kedua anaknya di
Desa Candisari Gading 003/008 Mranggen Demak,. Beliau bekerja sarabutan,
tinggal di bekas took -/+ 4x3 meter dengan biaya sewa Rp 2.000 / hari.
Referensi dari saudara Ahmad Muhajir.
|
Akhirnya perasaan kami plong sudah, berganti haru ketika
menyerahkan barang (sebako + uang) setelah sedikit dokumentasi dan administrasi
selesai.
Kita
melanjutkan perjalanan ke lokasi yang kedua di Klipang Blok U 5 No.12
Sendangmulyo Semarang bertemu ibu Kaspriyo, beliau hidup dari pensiunan
Alm.suami dan masih mengurus seorang anaknya yang agak terganggu mentalnya.
Referensi dari bapak Eko Tundjung.
Peserta : Elly, Eko
Alim, John Doe, Tri, Emma, Dave dan Gio
Aksi
III & IV 05 Oktober 2013
CROSS
D
|
ua keluarga yang rumah
dan isinya habis di lalap si jago merah milik bapak Komari dan Sudarmin di Desa
Banjarejo Mutih 02/04 Guntur Demak. Penyerahan bantuan berupa sembako dan uang,
kemudian makan bersama sumbangan dari Elly untuk ayam kecap Purwanti nasi
putihnya.
Rencana awal tujuannya daerah Ungaran tapi karena ada
yang kena musibah dengan senang hati dialihkan dulu. Referensi : Saudari :
Pujiyanti
Peserta : Elly, Eko
Alim, John Doe, & Tri.
Transportasi : Semut Merah
Aksi
V & VI 08 Maret 2014
REL KERETA
S
|
emut merah terlihat
gagah melangkah melewati rel kereta api, tiba dilokasi di sambut wajah
keheranan dan sorot mata yang penuh curiga, tapi setelah kami
menceritakan
maksud kegiatan AA. Barulah senyum bersahabat dan teriakan terimakasih lahir.
Ibu Gaminah di Desa Karangawen 001/014 Karangawen Demak, yang bekerja serabutan
menjadi tulang punggung keluarga. Referensi : Aliem
Dilanjut
aksi V yang juga melewati rel kereta api, ibu Sulastri Desa Kembangarun 006/004
Mranggen Demak, seorang janda hidup seorang diri di tengah sawah lading milik
orang lain dan bekerja sebagai pembuat batu bata. Referensi : Bapak Agus &
Santoso
Peserta : Eko,
Ida, Alim, John Doe, Dave, Emma dan Gio
Aksi
VII & VIII 23 Agustus 2014
1945 - 2014
S
|
ebagai suatu komunitas
social yang baik kami tidak melupakan dimana berpijak. Maka AA merayakan
kemerdekaan ini dengan berbagi untuk kebahagiaan kami dan NKRI. Desa Brumbung
07/01 Mranggen Demak, dua ibu rumah tangga dalam satu keluarga ibu Arumi dan
ibu Rumini, pekerjaannya yang jualan sate keliling. Referensi : Bapak Joko
Daryono
Peserta : Elly, Eko
Alim, John Doe, Ida, Nur, Joko, Ripto, & Samaji
Aksi
IX & X 19 Februari 2015
LUMAYAN
P
|
ersiaoan jauh-jauh hari
sangat membantu kesuksesan kali ini. Titik kumpul : Kesatrian 1 jl.Soekarno
Hatta, semut merah dan avanza terlihat sangat serasi menuju titik IX – Syuhada.
Ibu Saminah seorang janda yang sehari – hari bekerja serabutan / apa aja untuk
menyambung hidup dan anaknya yang sudah tidak bersekolah lagi karena tidak
adanya biaya. Penuh tangis haru kebahagiaan, di saksikan ibu Tutik. Referensi : Budi Jatmiko
Lanjut
Titik X – Pusponjolo Semarang Barat, bapak Sugito beserta istri seorang pekerja
pabrik yang seharusnya sudah pension tapi karena belas kasih bos nya tetap
mempekerjakan beliau. Referensi : bapak Jarwo. Di tutup makan siang di SS
Peserta :
Elly, Eko Alim, John
Doe, Tri, Emma, Ida, Iis, Risa, Dino, Jarwo Istri + 2 anaknya, & Endang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar